ETIKA TAK TERTULIS SAAT MENJENGUK BAYI BARU LAHIR
Kelahiran seorang bayi adalah kebahagiaan bagi keluarganya. Menjenguk bayi baru lahir adalah bentuk ucapan turut berbahagia atas kehadirannya.
Namun terkadang kita lupa beberapa hal saat akan menjenguknya, bahwa ada etika tak tertulis yang harus diperhatikan.
Sehat
Penjenguk harus benar-benar dalam kondisi sehat karena bayi baru lahir sangat rentan terhadap penyakit.
Waktu yang tepat
Proses melahirkan menguras tenaga si ibu. Oleh karena itulah kita harus memilih waktu yang tepat, jangan sampai mengganggu saat istirahatnya. Kalau perlu buatlah janhi terlebih dahulu.
Baca juga: Lipstik Termurah dari Maybelline: Bagus Gak sih?
Bersih
Pastikan baju, badan dan tangan bersih sebelum menjenguk bayi.
Tidak perlu sentuh, gendong dan cium bayi
Meskipun merasa sehat dan bersih, sebaiknya tidak menyentuh, menggendong dan mencium bayi, hal ini untuk mencegah bayi terinfeksi kuman penyakit.
Hanya kalimat positif
Ibu melahirkan yang sedang bahagia juga dalam kondisi kelelahan dan perasaannya sensitif.
Berikan komentar hanya dalam bentuk kalimat positif. Contoh: "Bayinya ganteng/cantik ya". Jangan sampai ada kalimat negatif, misalnya "Ih koq alisnya hilang ya".
Berikan support tanpa menyalahkan apalagi mem-bully
Melahirkan normal ataupu caesar, keduanya penuh perjuangan dan sama-sama mempertaruhkan nyawa demi anaknya. Jangan menyalahkan ibu yang mungkin terpaksa harus melahirkan secara caesar.
Baca juga: Lipstik Legendaris sejak Jaman Kuliah
Dengarkan curhatnya
Ada kisah berbeda dalam setiap kelahiran. Mungkin ada yang lancar jaya tanpa kendala apapun, ada juga yang sempat menderita kesulitan jelang melahirkan seperti misalnya ketuban peczh dini, sungsang, pre-eklampsia dan lain-lain.
Cukup dengarkan saja curhatnya tanpa menghakimi.
Jangan memberi saran yang tidak diminta, apalagi mengatur
Bila si ibu bertanya dan minta saran, boleh diberi masukan. Tetapi jika si ibu tidak mieminta, jangan memberi saran apalagi mengatur harus begini harus begitu.
Sebentar saja
Ibu dan bayinya perlu cukup waktu untuk istirahat, menjenguk paling lama 30 menit saja.
Demikianlah rambu-rambu aka etika tak tertulis saat akan menjenguk bayi baru lahir. Silakan komen kalau ingin menambahkan.
Semoga jadi pengingat bagi kita semua.
Namun terkadang kita lupa beberapa hal saat akan menjenguknya, bahwa ada etika tak tertulis yang harus diperhatikan.
Sehat
Penjenguk harus benar-benar dalam kondisi sehat karena bayi baru lahir sangat rentan terhadap penyakit.
Waktu yang tepat
Proses melahirkan menguras tenaga si ibu. Oleh karena itulah kita harus memilih waktu yang tepat, jangan sampai mengganggu saat istirahatnya. Kalau perlu buatlah janhi terlebih dahulu.
Baca juga: Lipstik Termurah dari Maybelline: Bagus Gak sih?
Bersih
Pastikan baju, badan dan tangan bersih sebelum menjenguk bayi.
Tidak perlu sentuh, gendong dan cium bayi
Meskipun merasa sehat dan bersih, sebaiknya tidak menyentuh, menggendong dan mencium bayi, hal ini untuk mencegah bayi terinfeksi kuman penyakit.
Hanya kalimat positif
Ibu melahirkan yang sedang bahagia juga dalam kondisi kelelahan dan perasaannya sensitif.
Berikan komentar hanya dalam bentuk kalimat positif. Contoh: "Bayinya ganteng/cantik ya". Jangan sampai ada kalimat negatif, misalnya "Ih koq alisnya hilang ya".
Berikan support tanpa menyalahkan apalagi mem-bully
Melahirkan normal ataupu caesar, keduanya penuh perjuangan dan sama-sama mempertaruhkan nyawa demi anaknya. Jangan menyalahkan ibu yang mungkin terpaksa harus melahirkan secara caesar.
Baca juga: Lipstik Legendaris sejak Jaman Kuliah
Dengarkan curhatnya
Ada kisah berbeda dalam setiap kelahiran. Mungkin ada yang lancar jaya tanpa kendala apapun, ada juga yang sempat menderita kesulitan jelang melahirkan seperti misalnya ketuban peczh dini, sungsang, pre-eklampsia dan lain-lain.
Cukup dengarkan saja curhatnya tanpa menghakimi.
Jangan memberi saran yang tidak diminta, apalagi mengatur
Bila si ibu bertanya dan minta saran, boleh diberi masukan. Tetapi jika si ibu tidak mieminta, jangan memberi saran apalagi mengatur harus begini harus begitu.
Sebentar saja
Ibu dan bayinya perlu cukup waktu untuk istirahat, menjenguk paling lama 30 menit saja.
Demikianlah rambu-rambu aka etika tak tertulis saat akan menjenguk bayi baru lahir. Silakan komen kalau ingin menambahkan.
Semoga jadi pengingat bagi kita semua.
Pipit ZL ceritaoryza.com
A wife, mother of two, beauty enthusiast
Bener banget soal saran yg ngga diminta itu yaak. Aku sendiri pernah ngalamin soalnya dan ituu nyebelin bin sotoyy